SAH (Silsilah Asmaul Husna)
Allah Ta’ala berfirman:
(وَلِلَّهِ الْأَسْمَاءُ الْحُسْنَىٰ فَادْعُوهُ بِهَا ۖ َ)
Hanya milik Allah asmaa-ul husna, maka bermohonlah kepada-Nya dengan menyebut asmaa-ul husna itu
[Surat Al-A’raf 180]
Dalam ayat ini Allah Mengabarkan bahwa Dia memiliki nama-nama yang maha indah.
Sebagai seorang muslim tentunya kita ingin tahu dan ingin mengenal nama-nama tersebut, sebagai bentuk iman dan kecintaan kita kepada Allah Ta’ala.
Karena dengan mengenal Asmaulhusna seseorang akan mengenal siapa Allah
Yang mana mengenal Allah merupakan tujuan hidup manusia.
Sebagaimana Allah berfirman:
(اللَّهُ الَّذِي خَلَقَ سَبْعَ سَمَاوَاتٍ وَمِنَ الْأَرْضِ مِثْلَهُنَّ يَتَنَزَّلُ الْأَمْرُ بَيْنَهُنَّ لِتَعْلَمُوا أَنَّ اللَّهَ عَلَىٰ كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ وَأَنَّ اللَّهَ قَدْ أَحَاطَ بِكُلِّ شَيْءٍ عِلْمًا)
Allah-lah yang menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula bumi. Perintah Allah berlaku padanya, agar kamu mengetahui bahwasanya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, dan sesungguhnya Allah ilmu-Nya benar-benar meliputi segala sesuatu. [Surat Ath-Thalaq 12]
Allah Menjadikan langit dan bumi dan apa yang ada di dalamnya untuk mengenal pencipta langit dan bumi tersebut.
Mengenal Allah juga merupakan kenikmatan yang paling besar di dalam hidup manusia.
Malik bin dinar berkata:
قال مالك بن دينار رحمه الله : “مساكين أهل الدنيا خرجوا منها وما ذاقوا أطيب ما فيها ، قيل له وما أطيب ما فيها ، قال ، معرفة الله عز وجل ومحبته”.
Orang orang yang merugi dari kalangan manusia adalah mereka yang mati tapi belum merasakan kenikmatan terlezat di dunia.
Di katakan kepadanya: apa kenikmatan terlezat di dunia?
Beliau menjawab: mengenal Allah Azza wa Jalla dan mencintaiNya.
Orang yang mengenal Allah akan mendapatkan kebaikan kebaikan dalam hidupnya, bagaikan pohon yang mengeluarkan buah dari pohonnya yang tidak terhenti.
(أَلَمْ تَرَ كَيْفَ ضَرَبَ اللَّهُ مَثَلًا كَلِمَةً طَيِّبَةً كَشَجَرَةٍ طَيِّبَةٍ أَصْلُهَا ثَابِتٌ وَفَرْعُهَا فِي السَّمَاءِ * تُؤْتِي أُكُلَهَا كُلَّ حِينٍ بِإِذْنِ رَبِّهَا ۗ وَيَضْرِبُ اللَّهُ الْأَمْثَالَ لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَذَكَّرُونَ)
Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah telah membuat perumpamaan kalimat yang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya (menjulang) ke langit,
pohon itu memberikan buahnya pada setiap musim dengan seizin Tuhannya. Allah membuat perumpamaan-perumpamaan itu untuk manusia supaya mereka selalu ingat. [Surat Ibrahim 24 – 25]
Maka untuk bisa mengenal Allah manusia harus mengenal dan mempelajari asmaulhusna.
Dan mempelajari asmaulhusna merupakan bagian dari mengimani rukun iman pertama yaitu iman kepada Allah Ta’ala.
Semoga Allah Yang Memiliki Asmaulhusna Menjadikan kita orang yang MengenalNya dan mencintai nama-namaNya.
Barokallahu fiikum